KERUSAKKAN TRANSISTOR/FET REGULATOR POWER TV POLYTRON

SORT/JEBOL TRANSISTOR/FET REGULATOR POWER TV POLYTRON Salah satu Penyebab Pesawat Televisi mati total diantara sekian banyak penyebab adalah kerusakan pada bagian regulator powernya. Tulisan kali ini adalah pengalaman saat Servis tv Polytron yang bagian pembangkit power regulator Transistor Acmatiknya memakai jenis FET. Yang di bahas kali ini adalah Kerusakan TV Polytron Mati total akibat Short/Jebol pada FET Pembangkit Power Regulator Pada Tv Polytron. Untuk memastikan Kerusakan disebabkan Short/bocor/Jebol TRASISTOR/FET silahkan lihat Cara penanganan dan langkah-langkah mana kala menangani Tv Matitotal di TV DAN MONITOR MATI TOTAL POWER TIDAK KERJA 

Kerusakan Shrot/Jebol/bocor pada Transistor/FET Regulator Power Tv Polytron Pada umumnya disertai bocor/jebol pada dua Transistor kecil yang mendrive/menyetir membangkitkan FET ini. setelah di pastikan FET Jebol/Short  Cek juga Transistor kecil-kecil yang menyetir/drive membangkitkan Fet power untuk bekerja, cek juga Dioda-dioda Zener yng berhubungan di semua rangkaian regulator ini serta cek Resistor-resistor yang mungkin putus atau melar menjadi lebih besar nilai resistansi/hambatan dengan yang semestinya. Ganti semua komponen yang rusak.

Kerusakan yang Paling umum menyertai Short/Jebol/bocor Fet Power pada TV Polytron Adalah jebol/bocor dua Transistor kecil di dekatnya serta Zener dioda di bgian Regulator power ini. Pastikan Zener dioda dalam keadaan baik dengan melepas dan mengukurnya tanpa terhubung dengan komponen lainnya. Jebol atau mungkin bocor Sedikit Pada dioda-dioda zener serta melarnya/meningkat menjadi lebih besar nilai resistansi/hambatan pada resistor di bagian ini jika tidak terdeteksi bisa saja menyebabkan Seolah olah kerusakan terseleseikan karena tv sudah bisa nyala normal akan tetapi Televisi tidak awet dan kerusakan serupa terulang lagi.

So pastikan semu komponen pendukung Komponen utama baik baik saja dan semua sesuai nilainya

Share to: Facebook Twitter Google+ Linkedin

Posted by Mus Jono, Published at 2:50 PM and have 2 komentar